WOW! Presiden Jokowi Membungkam Media Agar Tidak Menyiarkan Demo, Sosial Media Akan Jadi Alat Utama Perjuangan! - Harsindo.COM. Edan, Ini Dia Operasi Senyap Jokowi-Pengusaha Bungkam Pers tak Tayangkan Demo Mahasiswa. Diinfokan intelijen, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibantu pengusaha terkenal disebut sedang menjalankan operasi senyap untuk membungkam pers agar tidak mempublikasi demo mahasiswa menentang Jokowi.
Demonstrasi menentang kebijakan Presiden Jokowi semakin ramai di berbagai tempat di Indonesia. Namun anehnya media mainstream malah tidak menyiarkan aksi yang sangat fenomenal tersebut.
“Jika aksi mahasiswa IPB pada Kamis (19/3) tidak diekspose media mainstream, berarti isu yang berkembang ada pengusaha yang melakukan pembungkaman media yang expose berita kritis dan aksi penurunan Jokowi-JK benar adanya,” ujar pengamat politik Muslim Arbi, Jumat (20/3).
Menurut mantan aktivis ITB era 80-an ini, cara yang dilakukan Jokowi dengan membungkam media merupakan kejahatan terhadap demokrasi dan pers.
“Berarti pers telah menjadi salah satu instrumen Kapitalis yang membungkam suara-suara Rakyat,” jelasnya.
Lanjutnya nih gan harsindo.com, hanya saja perlu di ketahui, kebenaran dan keadilan tidak bisa dibungkam oleh siapapun termasuk Rezim Jokowi yang ditopang para kapitalis.
“Karena bicara kebenaran dan keadilan adalah fitrah manusia, siapa pun ia. Jadi percuma saja, upaya pembungkman suara kritis rakyat,” tegasnya.
Lanjut Muslim, justru semakin kuat rakyat dibungkam, maka akan semakin keras berteriak.
“Di sosial media seperti Twitter, Facebook akan menjadi alat utama perjuangan. Di negara-negara diktator dan otoriter, media harus tunduk kepada penguasa atau dipaksa tunduk. Ketika terjadi Arab Spring, sosial media menjadi alat handal menumbangkan rezim-rezim tersebut,” tutupnya.
Demonstrasi menentang kebijakan Presiden Jokowi semakin ramai di berbagai tempat di Indonesia. Namun anehnya media mainstream malah tidak menyiarkan aksi yang sangat fenomenal tersebut.
“Jika aksi mahasiswa IPB pada Kamis (19/3) tidak diekspose media mainstream, berarti isu yang berkembang ada pengusaha yang melakukan pembungkaman media yang expose berita kritis dan aksi penurunan Jokowi-JK benar adanya,” ujar pengamat politik Muslim Arbi, Jumat (20/3).
Menurut mantan aktivis ITB era 80-an ini, cara yang dilakukan Jokowi dengan membungkam media merupakan kejahatan terhadap demokrasi dan pers.
“Berarti pers telah menjadi salah satu instrumen Kapitalis yang membungkam suara-suara Rakyat,” jelasnya.
Lanjutnya nih gan harsindo.com, hanya saja perlu di ketahui, kebenaran dan keadilan tidak bisa dibungkam oleh siapapun termasuk Rezim Jokowi yang ditopang para kapitalis.
“Karena bicara kebenaran dan keadilan adalah fitrah manusia, siapa pun ia. Jadi percuma saja, upaya pembungkman suara kritis rakyat,” tegasnya.
Lanjut Muslim, justru semakin kuat rakyat dibungkam, maka akan semakin keras berteriak.
“Di sosial media seperti Twitter, Facebook akan menjadi alat utama perjuangan. Di negara-negara diktator dan otoriter, media harus tunduk kepada penguasa atau dipaksa tunduk. Ketika terjadi Arab Spring, sosial media menjadi alat handal menumbangkan rezim-rezim tersebut,” tutupnya.
1 Response to "WOW! Presiden Jokowi Membungkam Media Agar Tidak Menyiarkan Demo, Sosial Media Akan Jadi Alat Utama Perjuangan!"
Semoga Alloh selalu melindungi kita dan bangsa ini. Amin
Balass.id/5Fz